Guru agama Kristen Sebagai Teolog Praktika Garis Depan Bagi Siswa
DOI:
https://doi.org/10.46445/djce.v3i1.495Keywords:
Christian teacher, student, practical theology, JesusAbstract
The purpose of this article is to discuss that Christian teachers have an important role in passing on theological concepts to students. This study uses a descriptive method. The result is that Christian teachers become theologians because they carry out their function as teachers in the field of practical theology for students (cf. Eph 4:11-14; Jas 3:1). They are called theologians because the source of their teaching comes from the Scriptures and contributes to the development of a theological framework based on the leading of the Holy Spirit (cf. Jn 14-16). Practically, Christian teachers formulate beliefs or theological arguments that can be used as a reference to build the spiritual life of students so that they know God and love Him through Jesus Christ.
References
Anthony, M. J. (2001). Synagogue Schools. In Michael J. Anthony, W. S. Benson, D. Eldrige, & J. Gorman (Eds.), Evangelical Dictionary of Christian Education. Baker Academic.
Ardnt, W., & Gingrich, F. W. (1979). A Greek-English Lexicon for New Testament anda Other Early Christian Literature, Second Edition (2nd ed.). The University of Chicago.
Arifianto, Y. A. (2021). Peran Guru Pendidikan Agama Kristen dalam Pendidikan Etis-Teologis Mengatasi Dekadensi Moral di Tengah Era Disrupsi. REGULA FIDEI: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 6(1), 45–59. https://doi.org/10.46307/rfidei.v6i1.84
Darmanto. (2017). Pola Pendidikan Bangsa Israel sebagai Model dalam Penanaman Iman kepada Generasi Baru. Sanctum Domine: Jurnal Teologi, 5(1), 59–68. https://doi.org/10.46495/sdjt.v5i1.33
Fleming, R. (1996). World Bible Dictionary. World Bible Publishing.
Friberg, T., Friberg, B., & Miller, N. F. (2006). Analytical Lexicon of The Greer New Testament. Trafford Publishing.
GP, H. (2012). Pendidikan Agama Kristen dalam Alkitab dan Dunia Pendidikan Masa Kini. Penerbit Andi.
Heath, W. S. (2016). Apologetika dan Penginjilan (Sostenis Nggebu (ed.)). Biji Sesawi.
Hendricks, H. G. (2009). Mengajar untuk Mengubah Hidup (J. Setiawan & Okdriati (eds.)). Gloria Graffa.
Ibrahim, A., Alang, A. H., Madi, Baharuddin, Ahmad, M. A., & Darmawati. (2018). Penelitian Kausal Komparatif. In E. Ismael (Ed.), Metode Penelitian (pp. 93–122). Gunadarma Ilmu.
Intarti, E. R. (2021). Peran Guru Pendidikan Agama Kristen Sebagai Guru Kelas. REGULA FIDEI: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 4(1), 36–46. http://christianeducation.id/e-journal/index.php/regulafidei/article/view/12
Ipiana, I., & Triposa, R. (2018). Kajian Teologis Terhadap Peran Guru Agama Kristen Sebagai Pembimbing Dalam Meningkatkan Karakter Peserta Didik. Antusias: Jurnal Teologi Dan Pelayanan, 7(2), 121–134.
Karnawati, K., Hosana, H., & Darmawan, I. P. A. (2019). Lingkungan Proses Pembelajaran Yesus. Veritas Lux Mea (Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen), 1(2), 76–89. http://jurnal.sttkn.ac.id/index.php/Veritas/article/view/48
Karnawati, Yahya, N. C. A., & Darmawan, I. P. A. (2020). Tahapan Pembelajaran Yesus pada Perempuan Samaria. Davar: Jurnal Teologi, 1(1), 9–18.
Kuhl, R. G. (2001). Educator as Theologian. In Evangelical Dictionary of Christian Education. Grand Rapid, Michigan: Baker Academic.
Lase, D., & Hulu, E. D. (2020). Dimensi Spritualitas dalam Kompetensi Kepribadian Guru Pendidikan Agama Kristen. SUNDERMANN: Jurnal Ilmiah Teologi, Pendidikan, Sains, Humaniora Dan Kebudayaan, 13(1), 13–25. https://doi.org/10.36588/sundermann.v13i1.24
McGrath, A. E. (2016). Sejarah Pemikiran Refomasi (Liem Sien Kie (ed.)). Gunung Mulia.
Nggebu, S. (2021). Pemuridan Model Epafras Sebagai Upaya Pendewasaan Iman Bagi Warga Gereja. Pengarah: Jurnal Teologi Kristen, 3(1), 26–42. https://doi.org/10.36270/pengarah.v3i1.63
Nggebu, S. (2022a). Dinamika Sejarah Gereja Indonesia Modern (Draf Naskah Buku Proses Akhir Editing). Biji Sesawi.
Nggebu, S. (2022b). Peran Eksklusif Orang Tua dalam Membentuk Konsep Diri Remaja Kristen. Sola Gratia, 2(2), 130–149. https://doi.org/10.47596/SG.V2I2.154
Nono, M. M. (2021). Pendidikan Keluarga Kristen dalam Mencegah Kenakalan Remaja. Angelion: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 2(1), 65–75. https://doi.org/10.38189/jan.v2i1.116
Panggabean, J. Z. Z. (2018). Pendekatan Praksis-Teologis dalam Fondasi Pendidikan Kristiani. KURIOS (Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen), 4(2), 167–181. https://doi.org/10.30995/kur.v4i2.81
Pazmino, R. W. (2008a). Foundational Issues in Christian Education (3rd Edition (ed.)). Baker Academic.
Pazmino, R. W. (2008b). Teaching in the Name of Jesus. Christian Education Journal, 5(1), 171–188.
Perschbacher, W. J. (1990). The Analytical Greek Lexicon (H. Pub (ed.)).
Prijanto, J. H. (2017). Panggilan Sebagai Guru Kristen Wujud Amanat Agung Yesus Kristus Dalam Penanaman Nilai Alkitabiah Pada Era Digital. Polyglot: Jurnal Ilmiah, 13(2), 99–107. https://doi.org/10.19166/pji.v13i2.325
Rey, K. T. (2019). Pembelajaran dengan Sistem Konstruktivistik sebagai Usaha Mewujudkan Aktualisasi Diri yang Memiliki Gambar dan Rupa Allah. HARVESTER: Jurnal Teologi Dan Kepemimpinan Kristen, 4(1), 22–35. https://doi.org/10.52104/harvester.v4i1.2
Ronda, D. (2013). Dasar Teologi Yang Teguh Panduan Teologi Sistematika di Perguruan Tinggi. Sekolah Tinggi Theologia Jaffray.
Samarenna, D. (2017). Berteologi Dalam Konteks Indonesia Modern. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat, 1(1), 19. https://doi.org/10.46445/ejti.v1i1.53
Samosir, R. (2019). Guru Pendidikan Agama Kristen yang Profesional. Jurnal Pioner LPPM Universitas Asahan, 5(3), 64–68.
Santoso, S. (2020). Sinagoge pada Masa Intertestamental dan Relevansinya dengan Gereja Masa Sekarang. Jurnal Teologi Berita Hidup, 3(1), 48–65. https://doi.org/10.38189/jtbh.v3i1.47
Siburian, T. (2018). Perspektif Kristologis Mengenai “Yesus Guru Agung.†Jurnal Teologi Stulos, 16(2), 179–206.
Sidjabat, B. S. (2008). Membesarkan Anak dengan Kreatif (Pambudi (ed.)). Andi.
Sidjabat, B. S. (2019). Meretas Polarisasi Pendidikan Kristiani. Indonesian Journal of Theology, 7(1), 7–24. https://doi.org/10.46567/ijt.v7i1.2
Simanjuntak, J. M. (2018). Belajar Sebagai Identitas Dan Tugas Gereja Learning as Church Identity and Duty. Jurnal Jaffray, 16(1), 1. https://doi.org/10.25278/jj71.v16i1.279
Simanjuntak, R. (2020). Memaknai Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Kristen Masa Kini. Sanctum Domine: Jurnal Teologi, 9(1), 27–44. https://doi.org/10.46495/sdjt.v9i1.56
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian dan Pengembangan: Research and Development (4th ed.). Alfabeta.
Sunarko, A. S. (2020). Implikasi Keteladanan Yesus sebagai Pengajar bagi Pendidikan Kristen yang Efektif di Masa Kini. Regula Fidei: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 5(2), 118–131. https://doi.org/10.46307/rfidei.v5i2.54
Sutoyo, D. (2014). Yesus Sebagai Guru Agung. Antusias: Jurnal Teologi Dan Pelayanan, 3(5), 64–85. https://sttintheos.ac.id/e-journal/index.php/antusias/article/view/13
Tafonao, T. (2020). Yesus Sebagai Guru Teladan dalam Masyarakat Berdasarkan Perspektif Injil Matius. Khazanah Theologia, 2(1), 52–60. https://doi.org/10.15575/KT.V2I1.8390
Telaumbanua, A. (2018). Peranan Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Membentuk Karakter Siswa. FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika, 1(2), 219–231. https://doi.org/10.34081/fidei.v1i2.9
Utomo, B. S. (2017). (R)Evolusi Guru Pendidikan Agama Kristen dalam Mentransformasi Kehidupan Siswa. DUNAMIS: Jurnal Penelitian Teologi Dan Pendidikan Kristiani, 1(2), 102–116. https://doi.org/10.30648/dun.v1i2.111
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
An author who publishes in Didache: Journal of Christian Education agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
